darah laju dalam badanku berkata
Aku masih punyai masa
angka muda usiaku sampuk seraya
Kehidupan itu puisi
Cinta itu Agung
Kata-kata hikmat ini kuukir
seribu kali dibalik pintu hati
Roman
Sampai kesudah aku Roman
Sahut jiwaku;
Akulah yang Satu
Persis suara gelapnya;
Jiwaku bersangka dirinya
sang pendekar bahasa,
pelaut berani bahtera mimpi,
peneroka unggul alam ideal
Mati?
Bukan hari ini
Jantung kencangku berbisik
Sampai mati
Janji ikhlas aku tebarkan ke angkasa.
No comments:
Post a Comment